HomeSeputar Pertanian5 Cara Mengawinkan Ikan Cupang Untuk Pemula

5 Cara Mengawinkan Ikan Cupang Untuk Pemula

Mungkin sebagian orang masih belum tahu dengan cara mengawinkan ikan cupang. Ikan cupang begitu populer di kalangan masyrakat dari anak-anak, remaja, dewasa hingga yang tua sekaligus. Akan tetapi kebanyakan dari mereka hanya ingin memeliharanya saja, padahal ikan cupang dapat di budidayakan dengan cara mengawinkan ikan cupang. Walaupun dapat dibudidayakan, ikan cupang cukuplah sulit untuk dikawinkan, sebab ikan cupang senang sekali saling menyerang satu sama lainnya. 

Sebelum memasuki tahapan-tahapan cara mengawainkan ikan cupang. Sebaaiknya kita mengenal terlebih dahulu tentang ikan cupang. Ikan cupang memiliki tiga golongan yaitu cupang hias, cupang adu dan cupang liar. Ikan cupang memiliki jenis-jenis ikan yang tergolong mahal hingga setara dengan harga motor. Walaupun berbeda demikian cara untuk mengawinkan ikan cupang sama saja caranya. 

Cek juga : 8 jenis ikan air payau

Langsung saja dibawah ini merupakan cara untuk mengawinkan ikan cupang bagi pemula :

Memilih Ikan Cupang

Sebelum mengawinkan ikan cupang, sebaiknya kita mempehatikan terlebih dahulu dalam pemilihan ikan cupang. Belilah ikan cupang yang memasuki umur 6 bulan sampai 14 bulan. Karena pada umur tersebut ikan sudah memasuki ikan dewasa yang siap dikawinkan. Ikan cupang dewasa memiliki ciri-ciri dengan sirip yang indah atau biasanya memiliki luka dan sobek dibagian siripnya. Cara mengawinkan ikan cupang harus memiliki ukuran ikan yang sama. Pilih ikan betina yang sudah penuh dengan telur dan ikan jantan untuk mengawinkannya. Pilih ikan yang sehat. Ikan yang sehat akan banyak bergerak dan ngendok dengan sempurna.

Menyiapkan Wadah atau Tempat

Setelah memilih ikan cupang yang akan di kawinkan. Cara mengawinkan ikan cupang yang kedua yaitu menyiapkan wadah untuk mengawinkannya. Siapkan wadah, seperti ember, aquarium, baskom atau sebagainya, isi dengan air minimal ketinggian 8 sampai 10cm dan diisi dengan garam ikan dan daun ketapang untuk media ikan jantan dalam membuat gelembung yang akan dijadikan sarangnya nanti, garam ikan bisa juga diganti dengan em4 perikanan, dan bisa juga menggunakan plastik untuk ikan jantan membuat gelembung yang dijadikan sarang. 

Menyiapkan Ikan Jantan dan Betina

Cara mengawinkan ikan cupang yaitu sudah jelas bahwa ikan betina dengan ikan jantan.tidak mungkin jika jantan dengan jantan, betina dengan betina. Setelah memilih ikan yang baik dan sehat maka masukkan ikan jantan ke dalam wadah yang telah disiapkan tadi, sedangkan ikan betina disiapkan ditempat berbeda namun dengan wadah yang transparan, dikarenakan ini memasuki tahap perjodohan ikan jantan dengan ikan betina untuk saling mengenal sebelum dilakukannya proses perkawinan antara kedua ikan tersebut. Setelah itu, diamkan selama semalaman atau satu hari untuk perjodohan ini. 

Mengawinkan Ikan Cupang 

Setelah di jodohkan selama satu hari, maka disinilah ikan cupang dikawinkan. Ikan cupang betina diangkat dan dimasukan ke dalam wadah yang berisi ikan jantan untuk berinteraksi satu sama lain secara langsung biarkan selama 30 menit untuk beradaptasi. Setelah itu, si ikan betina akan memeriksa sarang yang telah dibuat oleh ikan jantan. Apabila ikan betina menyukai sarangnya maka semua akan baik-baik saja dan jika kebalikkannya dari itu, maka ikan betina akan menjauh dari si ikan jantan atau bahkan sarang tersebut akan di hancurkan oleh ikan betina. Jika kedua ikan tersebut saling tertarik satu sama lain, maka cara mengawinkan ikan cupang  ini akan berhasil. Selama proses perkawinan ikan ikan baik-baik saja, maka wadah tersebut tutupi dengan bungkusan plastik agar dapat meningkatkan kelembapan. Selama proses berlangsung tidak boleh diganggu. Akan tetapi apabila terjadi sesuatu hal dengan ikan betina maka harus segera dipisahkan.

Proses Perkawinan

Dalam cara mengawinkan ikan cupang pastinya ada proses perkawinan antara ikan betina dan ikan jantan. Proses perkawinan ini akan ditandai dengan ketertarikan satu sama lain seperti halnya saling mengejar dan berenang bersama dalam beberapa jam untuk sang ikan betina siap menyimpan telur pada sarang yang telah dibuat oleh ikan jantan. Biasanya ini disebut dengan tarian kawin yang memerlukan berjam-jam untuk menyelesaikan tarian kawin tersebut.

Perkawinan Selesi dan Pembuahan telur-telur

Perkawinan kedua ikan tersebut telah selesi, maka telur-telur itu akan tergeletak dibawah dasar wadah. Ikan betina harus segera dikeluarkan dari wadah tersebut, sebab ikan betina jika tidak segera dikeluarkan akan memakan telur-telur yang telah dihasilkannya itu. Ikan jantan biarkan tetap didalam wadah tersebut, karena ikan jantan tersebut akan merawat telur-telur itu. Telur yang tergeletak dibawah dasar wadah akan di ambil oleh ikan jantan untuk ditaruh di sarangnya. Biarkan ikan jantan berada di wadah tersebut sampai telurnya menetas. Telur-telur menetas memerlukan waktu 3 sampai 4 bulan agar ikan cupang remaja menjadi berkembang serta siap untuk menempati rumah baru mereka. Setelah menetas ikan jantan angkat dari wadah tersebut dan segera pindahkan burayak(bayi ikan) ke tempat yang lain untuk dibesarkan. Setelah seminggu burayak bisa diberi makanan.

Demikian cara mengawinkan ikan cupang untuk pemula. Ikan cupang biasanya akan mengeluarkan telur sekitar 100 telur. Akan tetapi dari 100 telur tersebut yang berhasil hidup sekitar 30-50 telur saja. Setelah ikan dikawinkan, maka ikan betina tidak boleh kawin lagi. Berbeda dengan ikan jantan, ikan jantan dapat kawin lagi sekitar delapan kawin lagi namun dengan jarak 2-3 minggu setelah kawin dari proses perkawinan sebelumnya. Mungkin itu salah satu cara mengawinkan ikan cupang untuk pemula. Agar perkawinannya berhasil maka ikuti langkah-langkahnya dengan baik dan benar.

Must Read

Related News

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here