Beras mungkin merupakan makanan yang tidak asing lagi khususnya untuk orang Indonesia, khususnya beras putih karena beras putih adalah makanan pokok orang Indonesia sendiri. Ada berbagai macam jenis-jenis beras yang tentunya sering kita temukan di pasaran, jenis beras dan manfaatnya perlu kita ketahui karena beda jenis beras beda pula manfaatnya. Beras mengandung asupan nutrisi dan kalori harian yang sangat penting untuk tubuh kita, menurut Ricepedia menyebutkan bahwa lebih dari 50% populasi di dunia banyak bergantung pada beras guna memenuhi 20% kalori hariannya. Namun, tidak semua jenis beras memiliki kualitas yang tinggi dan bagus untuk dikonsumsi, menurut pernyataan dari The Rice Association ada lebih dari 40.000 jenis padi yang dibudidayakan di dunia, faktanya termasuk kedalam spesies padi liar.
Cek juga : Cara membuat beras kencur
Berikut jenis beras dan manfaatnya yang perlu diketahui:
Beras putih
Jenis beras dan manfaatnya yang berfungsi dalam asupan nutrisi tubuh yang pertama adalah beras putih. Beras putih adalah salah satu makanan pokok khususnya untuk orang Indonesia, beras ini mudah ditemukan dimana saja. Beras putih termasuk beras yang banyak gemari karena memiliki tekstur yang pulen dan lembut. Meskipun mempunyai rasa yang enak dan banyak digemari, ternyata beras putih tidak begitu memiliki kandungan gizi yang tinggi. Hal tersebut sebabkan karena beras putih melalui proses penggilingan sehingga beras putih ini kehilangan serat tinggi yang terdapat pada lapisannya. Dikarenakan beras putih mengandung gula yang cukup tinggi, maka dari itu tidak dianjurkan mengkonsumsi secara berlebihan karena dikhawatirkan dapat menimbulkan berbagai penyakit diantaranya seperti diabetes.
Beras coklat
Yang selanjutnya jenis beras dan manfaatnya yang tidak kalah pentingnya bagi tubuh yaitu beras coklat, meskipun beras ini melalui proses penggilingan akan tetapi kandungan serat yang terdapat pada luar beras coklat ini tidak hilang dan tetap mengandung serat yang cukup tinggi serta baik untuk pencernaan. Kandungan serat yang terkandung dalam beras coklat membuat kita kenyang lebih lama, sehingga kalori yang masuk ke dalam tubuh bisa lebih terkendali dan dapat membantu jantung agar berfungsi dengan lebih baik. Dedak beras coklat atau lapisan luar beras coklat ini mengandung antioksidan flavonoid, apigenin, quercetin, dan kandungan luteolin. Senyawa tersebut dapat membantu mencegah timbulnya penyakit. Mengkonsumsi makanan yang mengandung flavonoid dengan teratur dipercaya dapat membantu menurunkan risiko penyakit kronis seperti kanker dan jantung. Serat dan protein yang terkandung dalam beras cokelat mambantu kita merasa lebih cepat kenyang sehingga dapat membantu mempertahankan berat badan agar tetap sehat.
Beras hitam
Jenis beras dan manfaatnya yang selanjutnya adalah beras hitam, tidak seperti beras merah dan beras putih yang mudah kita temukan di pasaran. Beras hitam sedikit sulit ditemukan karena harganya yang cukup mahal. Meskipun begitu, beras yang satu ini juga mengandung banyak manfaat seperti jenis beras yang lainnya. Beras hitam mengandung anthocyanin yang merupakan sejenis antioksidan seperi beri gelap atau blueberry yang bermanfaat untuk penangkal radikal bebas. Kandungan antioksidan yang tinggi yang terdapat dalam beras hitam ini dipercaya dapat melawan penyakit jantung, dan juga kandungan karbohidrat yang digantikan dengan protein yang berfungsi membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Beras hitam memiliki tekstur lebih lembek dibandingkan dengan beras ketan dan rasanya juga tidak akan terasa keras di lambung.
Beras merah
Jenis beras yang selanjutnya adalaha beras merah, jenis beras dan manfaatnya ini yang mengandung protein dan serat yang tinggi, namun yang paling menonjol adalah kandunga antioksidan yang terdapat pada beras merah. Beras ini sama dengan beras hitam yaitu memiliki kandungan flavonoid, anthocyanin, apigenin, quercetin, dan lainnya. Berdasarkan penelitian BMC Chemistry menunjukkan bahwa beras merah dipercaya dapat melawan radikal bebas dan juga mengandung konsentrasi antioksidan flavonoid yang lebih tinggi dari pada beras cokelat. Flavonoid sendiri dapat membantu mengurangi risiko kondisi kronis, contohnya seperti diabetes dan jantung.
Beras liar
Jenis beras dan manfaatnya yang lainnya adalah beras liar, beras liar dikenal dengan gandum utuh yang yang mengandung serat dan protein 3x lebih banyak dari pada jenis beras putih. Jenis beras dan manfaatnya, tidak kalah dengan jenis beras yang lainnya, beras liar juga memiliki berbagai manfaat untuk tubuh. Seiring berjalannya waktu beras liar ini semakin banyak dibudidayakan dan diekspor sampai ke mancanegara termasuk Asia. Jenis beras yang satu ini mengandung sejumlah nutrisi penting seperti fosfor, seng, magnesium, vitamin B, dan lainnya. Dan juga memiliki tekstur yang kenyal dan cita rasa berasap ketika memakannya. Dalam sebuah penelitian dijelaskan bahwa nasi putih dari beras liar dapat membantu mengurangi kadar trigliserida, kolesterol, stress oksidatif, dan lainnya. Beras liar merupakan salah satu beras yang mengandung vitamin, mineral, magnesium, vitamin B, dan lainnya yang baik untuk tubuh.
Beras basmati
Jenis beras dan manfaatnya yang sangat banyak selanjutnya yaitu beras basmati, basmati merupakan jenis beras yang berasal dari India dan Asia Selatan. Rasa dari beras basmati ini seperti kacang lengkap dengan aroma yang harum. Beras yang satu ini juga lebih rendah level arseniknya dibandingkan dengan beras lain. Arsenik merupakan sejenis logam yang dapat membahayakan kesehatan dan juga meningkatkan risiko diabetes, penyakit jantung, dan timbulnya penyakit lainnya. Salah satu penelitian yang dilakukan oleh The Science of the Total Environment memberikan pernyataan bahwa beras lebih banyak mengandung arsenik dibandingan biji-bijian.
Berikut informasi mengenai jenis beras dan manfaatnya yang sangat baik untuk tubuh, beras ada berbagai macam setiap jenis beras dan manfaatnya mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Semoga bermanfaat!
