Tanaman jintan hitam sekilas memang seperti tanaman liar atau gulma. Padahal tanaman ini merupakan salah satu jenis tumbuhan yang banyak mengandung khasiat khususnya bidang kesehatan. Nama lain jintan hitam yang kita kenal dalam kehidupan sehari-hari adalah habbatus sauda. Saat ini jintan hitam sudah banyak digunakan sebagai bahan campuran pembuatan sabun, shampoo, dan lain-lain. Cara menanam jintan hitam cukup mudah dan sederhana untuk dilakukan secara mandiri di rumah lho.
Cek juga info tentang : cara menanam kencur yang baik, cocok untuk pemula
Tanaman ini tumbuh subur di beberapa benua, seperti misalnya di benua Eropa dan benua Asia. Senyawa yang ditemukan dalam jintan hitam mayoritas memilik sifat seperti anti bakteri, anti inflamasi, analgenik, serta efektif dalam meningkatkan imunitas tubuh agar tidak mudah terinfeksi bakteri maupun virus. Karena banyak sekali kegunaan dari jintan hitam, maka tidak heran jika saat ini banyak masyarakat yang mulai membudidayakannya.
Berikut adalah beberapa cara menanam jintan hitam yang wajib anda ketahui:
Penentuan lokasi dan langkah perawatan
Cara budidaya jintan hitam yang pertama adalah berkaitan dengan jenis lokasi serta tips perawatannya. Untuk memulai langkah penanaman jintan hitam, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, diantaranya yaitu tanaman ini memiliki ciri khas berupa kebutuhan akan cahaya matahari yang cukup tinggi. Selain itu media tanam yang baik digunakan untuk tumbuh dengan baik yaitu yang bersifat kering serta kaya akan bahan-bahan organik dan pupuk. Ketika memasuki musim panas, maka hal yang harus dilakukan adalah memastikan pasokan air cukup. Hindari menanam jintan hitam pada musim hujan serta media tanam / tanah untuk penanaman pastikan selalu kering dan tidak tergenang air
Setelah dilakukan penanaman, maka jangan lupa untuk memberikan pupuk yang cukup. Pemberian pupuk ini bertujuan untuk meningkatkan suplai senyawa-senyawa yang dibutuhkan oleh jintan hitam, sehingga pertumbuhan dan perkembangannya bisa lebih cepat dan optimal. Intensitas atau frekuensi pemberian pupuk pun harus diperhatikan, karena jika terlalu banyak disuplai pupuk, tumbuhan ini justru akan terganggu pertumbuhannya dan yang lebih fatal adalah bisa mati. Biasanya pupuk diberikan dengan frekuensi sebanyak 2x setiap satu bulan. Jenis pupuk yang bagus untuk jintan hitam adalah pupuk kompos. Perawatan lainnya yang bisa dilakukan selama pertumbuhan jintan hitam adalah dengan menyaingi rumput atau gulma, sehingga nutrisi yang terkandung dalam tanah dapat diserap seutuhnya oleh tanaman jintan hitam.
Persiapan benih dan bibit
Cara menanam jintan hitam yang kedua yaitu berkaitan dengan screening benih serta bibit. Pemilihan bibit dan benih merupakan salah satu langkah yang krusial untuk memastikan proses pembudidayaan jintan hitam dapat berlangsung dengan baik dan optimal . Hal ini karena kualitas bibit akan menentukan hasil pertumbuhan tanaman jintan hitam ke depannya.
Apabila bibit yang digunakan itu sehat dan berkualitas baik, maka kemungkinan untuk mendapatkan hasil panen yang baik juga akan semakin besar. Biji yang akan dibudidayakan bisa didapatkan dari took pertanian maupun dari pemetikan langsung. dari tanamannya. Benih yang telah didapatkan selanjutnya direndam menggunakan air bersih. Durasi perendaman yaitu kurang lebih 2 jam. Lalu selanjutnya tiriskan dan bilas kembali menggunakan air bersih. Setelah dibilas, lalu ditiriskan dan dikeringkan.
Persemaian benih
Cara menanam jintan hitam yang ketiga yaitu memulai persemaian benih. Benih jintan hitam bisa disemaikan dalam wadah yaitu berupa pot, polybag, atau yang lainnya. Wadah yang akan digunakan harus memiliki lubang di bagian bawah, tujuannya agar menjadi tempat aliran air. Jangan lupa siapkan tanah gembur, pasir, dan pupuk untuk persemaian. Media tanam tersebut didiamkan selaa kurang lebih 24 jam, lalu selanjutnya dilakukan penyiraman, barulah keesokan harinya media tanam ini bisa digunakan untuk persemaian.
Tanamlah benih tersebut dengan catatan lapisan tanah diatasnya tidak terlalu tebal. Perhatikan pula lingkungan sekitar, untuk langkah persemaian ini usahakan benih tidak terkena hujan ataupun sinar matahari secara langsung. Barulah sekitar 14 hari benih akan mengeluarkan kecambah, dan anda bisa memindahkannya dibawah sinar matahari.Â
Penanaman
Cara menanam jintan hitam selanjutnya yaitu pemindahan benih ke lokasi penanaman. Benih yang sudah berkecambah selanjutnya dipindahkan ke dalam wadah yang baru. Satu wadah usahakan hanya ditanami 1-2 benih. Media tanam di dalam wadah yaitu berupa tanah, pasir, dan pupuk. Jangan lupa lubangi bagian bawah wadah agar bisa digunakan sebagai aliran air. Setelah penanaman, letakkan terlebih dahulu di tempat yang cukup teduh, jadi jangan langsung di simpan di bawah terik matahari.
Perawatan
Cara menanam jintan hitam yang terakhir yaitu berkaitan dengan tips dan trik perawatannya. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, perawatan tanaman jintan hitam ini diantaranya berupa penyulaman, penyiangan gula, penyiraman, pemupukan menggunakan pupuk kimia ataupun pupuk kompos dan kandang, serta pengenalian organisme pengganggu tanaman atau OPT. aktivitas penyulaman ini bertujuan supaya tanaman jintan hitam yang abnormal itu tidak mempengaruhi tanaman jintan hitam yang normal lainnya.
Lalu untuk penyiangan ini bertujuan agar mematikan dan membasmi tanaman liar yang berada di sekitar tumbuhnya jintan hitam. Tanaman liar tersebut jika tidak dibasmi maka akan mencuri nutrisi yang harusnya didapatkan oleh tanaman jintan hitam. Selanjutnya adalah kegiatan penyiraman juga tidak perlu dilakukan terlalu sering atau dalam intensitas yang tinggi, karena hal ini akan membuat tanaman busuk. Selain itu jika terlalu sedikit memberikan suplai air, maka yang terjadi adalah tanaman menjadi kering serta layu.
Pemupukan dilakukan jika tanaman jintan hitam sudah masuk dalam usia 4 minggu, serta frekuensi dan intensitasnya harus disesuaikan dosis yang cukup sesuai anjuran. Pengendalian hama atau organisme pengganggu tanaman pada jintan hitam ini yaitu salah satunya menggunakan pestisida. Jenis hama yang sering menyerang jintan hitam yaitu berupa kutu, ulat, hingga tungau.
Panen
Untuk tips yang keenam ini sudah bukan lagi merupakan cara menanam jintan hitam, melainkan cara memanen jintan hitam. Pada umumnya, cara menanam jintan hitam bisa dilakukan pemanenan jika sudah memasuki usia kurang lebih 2 bulan hingga 3 bulan lepas masa tanam. Namun tumbuhan jintan hitam tidak akan serempak bisa dipanen dalam satu waktu, melainkan bertahap. Hal ini karena adanya perbedaan perkembangan dan pertumbuhan antar tanaman.
Demikian adalah beberapa cara menanam jintan hitam, semoga bermanfaat dan selamat mencoba ya.