Dalam beberapa bulan terakhir ini dunia sedang diliputi rasa kekhawatiran bahkan bisa dibilang rasa ketakutan akibat munculnya jenis virus baru yang berevolusi dari virus lama. Virus tersebut adalah yang kita kenal sekarang dengan nama COVID-19 yang menimbulkan kepanikan yang membuat banyak sekali masyarakat mencari tanaman obat mencegah virus corona. Dinamakan covid-19 karena pertama kali virus ini ditemukan pada akhir tahun 2019, yaitu tepatnya di Bulan Desember di Kota Wuhan, Tiongkok. Hanya dalam waktu kurang lebih 5 bulan, virus ini sudah mampu menginfeksi jutaan orang di lebih dari 200 negara di dunia, serta menimbulkan kematian hingga ratusan ribu jiwa.
Covid-19 atau secara ilmiah disebut sebagai Severse Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2) merupakan suatu virus yang menyerang organ pernapasan manusia. Akibat yang ditimbulkan dari virus ini jika menginfeksi tubuh bermacam-macam, bisa menyebabkan gangguan organ pernafasan ringan seperti batuk, bahkan dapat berakibat fatal seperti kematian.
Virus Corona (COVID-19) dapat disebut sebagai virus yang sangat mengerikan karena mampu menginfeksi manusia dari semua golongan umur, mulai dari bayi, hingga lansia. Dampak yang sangat berbahaya tersebut mendorong berbagai negara melakukan segala macam tindakan guna menghambat atau bahkan menghentikan penyebaran virus Corona (COVID-19). Tindakan tersebut mulai dari social distancing, physical distancing, bahkan hingga kebijakan lockdown yang diterapkan di beberapa negara di dunia. Di Indonesia sendiri kebijakan tersebut belum dilakukan, dan hingga saat ini masih menggunakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Cara penyebaran virus corona (COVID-19) dapat melalui berbagai macam, utamanya dengan bersentuhan, maupun droplet yang keluar dari mulut pasien positif COVID-19. Terdapat beberapa statement yang menyatakan bahwa ketika tubuh memiliki imunitas yang tinggi, maka dengan sendirinya tubuh akan mampu melawan Virus Corona (COVID-19). Upaya peningkatan daya tahan tubuh tersebut dapat melalui berbagai macam cara, beberapa diantaranya adalah dengan mengkonsumsi tanaman obat mencegah virus corona.
Berikut adalah jenis tanaman obat mencegah virus corona :
Buah jeruk
Tanaman obat mencegah virus corona yang pertama adalah buah jeruk. Berdasarkan penelitian dari akademisi beberapa perguruan tingi di Indonesia, yaitu dari Institut Pertanian Bogor dengan Universitas Indonesia menyebutkan bahwa buah jeruk memiliki kandungan zat yang mampu melawan infeksi yang disebabkan oleh virus Corona (COVID-19). Dari penelitian tersebut menghasilkan penemuan bahwa buah jeruk dan kulitnya mengandung zat berupa flavonoid yang berjenis hesperidin. Zat tersebut memiliki kemampuan untuk meningkatkan perlindungan tubuh dari potensi serangan virus maupun bakteri. Perlu diketahui bahwa zat hesperidin tersebut banyak ditemukan di dalam kulit jeruk, sehingga cara yang dapat dilakukan untuk mengkonsumsinya adalah dengan menghancurkan sedikit kulit jeruk yang sebelumnya telah dibersihkan dan dicuci. Lalu hasil penghalusan kulit jeruk tersebut ditambahkan dalam jus jeruk. Cara yang kedua adalah dengan memotong jeruk beserta dengan kulitnya, lalu digunakan untuk infuse water.
Jamu
Tanaman obat mencegah virus corona yang selanjutnya adalah jamu. Jamu yang dimaksud dapat meningkatkan daya tahan tubuh dari serangan Virus Corona (COVID-19) adalah empon-empon. Jenis empon-empon ini terdiri dari berbagai macam bahan baku ramuan jamu seperti jahe merah, kayu manit, sereh, temulawak, dan kunyit. Cara mengkonsumsinya bisa dengan direbus melalui air hangat dan diminum secara rutin setiap hari. Ekstrak jahe merah memiliki kegunaan mampu menghambat bahkan membunuh virus atau bakteri yang menginfeksi tubuh hal ini karena kandungan antioksidannya yang tinggi dan dapat mencegah radikal bebas. Senyawa minyak atsiri dan kurkuminoid yang dimiliki oleh kunyit mengandung antioksidan yang dapat mengoptimalkan kinerja daya tahan tubuh.
Salah satu empon-empon yang juga mampu meningkatkan daya tahan tubuh adalah sereh. Terdapat banyak kegunaan tanaman herbal sereh, yaitu mampu menurunkan kandungan kolesterol jahat di dalam tubuh, menghambat bakteri atau virus pemicu flu, hingga mampu menurunkan demam. Khasiat yang banyak dari jamu empon-empon tersebut membuat akhir-akhir ini banyak diburu oleh masyarakat di pasar, selain harganya murah, jenis tanaman herbal ini juga mudah ditemukan di lingkungan masyarakat
Jambu
Jenis jambu yang dipercaya sebagai tanaman obat mencegah Virus Corona (COVID-19) adalah jambu biji dengan daging berwarna merah. Statement ini dikeluarkan oleh peneliti atau akademisi yang sebelumnya juga menyebutkan bahwa jeruk dan kulitnya merupakan salah satu tanaman obat mencegah Virus Corona (COVID-19). Beberapa zat yang terkandung dalam buah jambu biji ini diantaranya berupa rhamnetin, mycetin, kuersetin, kaempferol, dan hesperidin. Disebutkan bahwa zat-zat tersebut memiliki kemampuan yang cukup kuat dalam melawan potensi infeksi dari Virus Corona (COVID-19).
Pegagan
Tanaman obat mencegah virus corona yang selanjutnya adalah pegagan. Pegagan merupakan jenis tanaman tradisional yang sudah terkenal mampu bertindak sebagai imunomodulator bagi penyakit yang memerlukan daya tahan tubuh yang kuat. Senyawa yang terkandung dalam pegagan yaitu asiaticoside dan glikosida triterpenoid. Kedua senyawa tersebut memiliki kegunaan dapat memperbaiki sel kulit serta peningkatan immunitas tubuh.
Bawang putih
Jenis bumbu masak ini ternyata bisa dimanfaatkan untuk menjaga kesehatan tubuh kita lho. Kandungan allicin di dalam bawang putih mampu menghancurkan infeksi baik oleh bakteri maupun virus. Selain itu bawang putih juga dipercaya mampu memperkuat dan meningkatkan kinerja jantung.
Meniran
Tumbuhan ini memiliki segudang manfaat bagi tubuh diantaranya yaitu mampu mengobati sariawan, antidiare, nyeri ginjal, hipertensi, kencing batu, hingga ekstrak tumbuhan ini mampu meningkatkan imunitas tubuh.
Selain mengkonsumsi tanaman obat mencegah virus corona, juga diperlukan olahraga yang teratur guna meningkatkan kebugaran tubuh, selain itu beberapa ahli kesehatan juga menyarankan agar setiap hari rajin berjemur agar kebutuhan vitamin D dalam tubuh tercukupi. Penerapan gaya hidup bersih sehat juga ditekankan seperti rajin cuci tangan menggunakan sabun serta menggunakan masker ketika bepergian. Selalu hindari kerumunan supaya penyebaran virus Corona (COVID-19) dapat dicegah dan tidak menimbulkan korban semakin banyak.